Panduan Trading Saham Blue Chip Terbaik

Admirals
10 Min read

Apakah Anda merasa tidak yakin bagaimana perusahaan blue chip dan saham mereka dapat memengaruhi investasi Anda? Panduan ini menawarkan gambaran umum yang Anda cari, karena artikel ini akan membahas saham blue chip terbaik untuk diperdagangkan. Panduan ini secara garis besar juga memberikan gambaran tentang saham blue chip Eropa dan Inggris teratas, dividen tertinggi untuk saham blue chip, dan investasi umum pada saham blue chip.

Apa itu Saham Blue Chip?

Hanya terdapat segelintir perusahaan yang dapat dianggap sebagai perusahaan atau saham "blue chip" yang tepat, akan tetapi sebelum kami menjelaskan kapan perusahaan-perusahaan tersebut "memenuhi syarat", mari kita bahas terlebih dahulu apakah makna dari saham blue chip itu sendiri. Apakah suatu saham dianggap blue chip dapat bervariasi dari investor ke investor lainnya, karena tergantung pada penilaian individu mereka sendiri. Meskipun demikian, terdapat beberapa kriteria yang disetujui para ahli.

Berikut adalah tiga aspek utama untuk menganalisis apakah suatu perusahaan dapat dianggap sebagai saham blue chip:

  • Terkenal: perusahaan-perusahaan ini (relatif) terkenal di kalangan masyarakat umum atau investor, dan sering dianggap sebagai nama "rumah tangga".
  • Aman: saham-saham ini adalah investasi yang relatif aman karena cenderung berkinerja relatif baik selama periode ledakan dan kehancuran ekonomi. Keuangan perusahaan pun stabil.
  • Mapan: saham-saham ini sering kali dimasukkan dalam indeks pasar saham utama, baik di AS, atau dengan indeks seluruh dunia lainnya. Tidak perlu disebutkan lagi bahwa perusahaan-perusahaan ini telah beroperasi selama bertahun-tahun dan seringkali selama puluhan tahun.

Fitur utama keseluruhan dari perusahaan blue chip adalah dominasinya di sektor tertentu melalui pangsa pasarnya yang besar, dan merek yang terkenal. Tidak terdapat daftar resmi untuk perusahaan-perusahaan yang diakui sebagai saham blue chip, akan tetapi 30 saham di Dow Jones Industrial Average (DJIA) seringkali dianggap sebagai contoh saham blue chip yang tepat. Beberapa perusahaan terkenal di DJIA yang sebagian besar dianggap sebagai daftar saham blue chip adalah: Apple, Boeing, Caterpillar, Coca-Cola, IBM, Goldman Sachs, Exxon Mobil, Intel, McDonald's, Microsoft, Nike, Visa, Walmart, Walt Disney.

Berinvestasi di Saham Blue chip

Melakukan investasi pada saham blue chip dianggap sebagai (salah satu) pilihan teraman bagi investor, karena posisi pasar dominan perusahaan, kapitalisasi pasar, ukuran, posisi keuangan, dan reputasi yang kuat. Saham-saham tersebut juga sering menawarkan pendapatan yang stabil, pertumbuhan pendapatan yang stabil (tingkat perubahan), pembayaran dividen yang stabil, dan bahkan terkadang pertumbuhan dividen yang stabil.

Saham blue chip terbaik memiliki rekam jejak panjang dalam membagikan dividen kepada investor. Beberapa investor, seperti Ben Graham dalam bukunya "The Intelligent Investor", lebih memilih rekam jejak pembayaran 20 tahun. Semua kelebihan ini membuat saham blue chip sangat diminati oleh investor kecil, menengah, dan besar. Tetapi itu tidak berarti bahwa perusahaan blue chip kebal terhadap tren turun dan resesi ekonomi.

Riset investasi WYATT melakukan evaluasi komprehensif terhadap kinerja saham tiga perusahaan besar dan terkenal dari AS: AT&T, General Electric (GE), dan E.I. DuPont (DP). WYATT membandingkan kinerja ketiga perusahaan ini dengan pasar saham secara keseluruhan selama dua kejatuhan pasar paling terkenal dan terbesar di abad ke-20, yang terjadi pada tahun 1929 dan 1987.

 

Market

AT&T

GE

DP

1929

DJI +/- -40.0%

-12.7%

-15.9%

-15.5%

1987

S&P -28.5%

-21.0%

-17.4%

-18.2%

Sumber: Riwayat kinerja saham: Riset Investasi WYATT

Seperti yang dapat Anda lihat dari tabel di atas, keuntungan utamanya adalah bahwa saham blue chip secara historis lebih tangguh (kerugiannya lebih kecil) dan dapat pulih lebih cepat. Untuk ketiga saham yang disebutkan di atas, hanya butuh dua tahun bagi mereka untuk kembali ke nilai awalnya setelah kejatuhannya pada tahun 1987.

Sumber: Business Insider Grafik ini menggambarkan perkembangan pasar saham antara tahun 1927 hingga 1932, termasuk jatuhnya pasar saham antara tahun 1929 hingga 1932 - Harap Dicatat: Kinerja masa lalu tidak menunjukkan hasil di masa depan, juga bukan merupakan indikator yang dapat diandalkan untuk kinerja masa depan.

Meskipun saham blue chip lebih tangguh, hal ini tidak mengecualikan beberapa perusahaan untuk keluar dari Dow Jones Industrial Average (DJIA) atau dari perusahaan baru yang masuk dalam daftar. Selain itu, tidak terdapat kriteria resmi yang diketahui publik untuk membuat pilihan tersebut. Satu-satunya pedoman yang tersedia yang ditawarkan oleh komite DJIA adalah bahwa saham ditambahkan ketika sebuah perusahaan memiliki "Reputasi yang sangat baik, menunjukkan pertumbuhan yang berkelanjutan, dan minat kepada lebih banyak investor."

Beberapa perubahan paling terkemuka dan terkenal yang terjadi dalam 5 tahun terakhir meliputi:

  1. Ketika Walgreens Boots Alliance menggantikan General Electric pada tahun 2018.
  2. Saat Apple menggantikan AT&T pada tahun 2015.
  3. Ketika Goldman Sachs, Nike dan Visa menggantikan Alcoa, Bank of America, dan Hewlett-Packard pada tahun 2013.

Saham Blue chip Eropa Teratas

Yang setara dengan Eropa untuk Dow Jones Industrial Average dapat dianggap sebagai indeks Dow Jones EURO STOXX 50. Daftar ini mungkin mewakili saham blue chip Eropa paling terkenal. Indeks tersebut mencakup Eropa pada umumnya, yaitu Zona Euro, dan Eropa Timur. Jika Anda tertarik untuk melakukan trading dengan saham blue chip, mengapa tidak mencoba trading CFD Saham dengan Admirals? Anda dapat memperdagangkan CFD pada saham blue chip paling terkenal di dunia, dan mendapatkan keuntungan dari pergerakan ke segala arah. Lakukan trading dengan semua jenis perusahaan dari seluruh dunia, termasuk: Apple, BT, CitiGroup, Google, Facebook, dan masih banyak lagi!

15 perusahaan teratas dari Dow Jones EURO STOXX 50 tercantum di bawah ini. Urutannya ditentukan oleh bobotnya dalam indeks:

  • Total (TOTAL SA) dari Perancis dengan bobot 5,22%
  • SAP (SAP) dari Jerman dengan bobot 5,16%
  • Linde (LIN) dari Jerman dengan bobot 3,98%
  • LVMH (MOH) dari Perancis dengan bobot 3,96%
  • Allianz (ALV) dari Jerman dengan bobot 3,63%
  • Sanofi-Aventis dari Perancis dengan bobot 3,53%
  • Siemens (SIE) dari Jerman dengan bobot 3,42%
  • Unilever (UNI2) dari Belanda dengan bobot 3,17%
  • ASML (ASME) dari Belanda dengan bobot 3,06%
  • Airbus Group (AIR) dari Belanda dengan bobot 2,82%
  • Anheuser-Busch InBev dari Belgia dengan bobot 2,74%
  • Banco Santander (BSD2) dari Spanyol dengan bobot 2,61%
  • L'Oréal (LOR) dari Perancis dengan bobot 2,51%
  • BASF (BAS) dari Jerman dengan bobot 2,32%
  • Iberdrola (IBE1) dari Spanyol dengan bobot 2,15%

Tidak ada yang tahu pasti apakah perusahaan-perusahaan diatas akan tetap berada dalam 15 besar beberapa tahun dari sekarang, atau apakah semua perusahaan ini akan berhasil melewati badai keuangan dan ekonomi yang keras tanpa kerugian. Namun apa yang dapat dikatakan sekarang adalah bahwa saham-saham blue chip Eropa ini sudah matang, terkenal, dan merupakan pemimpin industri. Sebagai investor, ada baiknya untuk mempertimbangkan saham-saham ini dalam portofolio seseorang. Demikian juga sebagai seorang trader, saham-saham ini cenderung memiliki volume yang lebih rendah dan volatilitas harga yang lebih besar, yang pada gilirannya membuka pintu untuk lebih banyak peluang trading.

Saham Blue chip Inggris Teratas

Saham blue chip Inggris terdaftar di Indeks FTSE 100, yang merupakan singkatan dari Financial Times Stock Exchange. Indeks ini terdiri dari 100 perusahaan dan didasarkan pada perusahaan dengan kapitalisasi tertinggi di Inggris.

Berikut adalah daftar sepuluh perusahaan yang merupakan contoh yang khas dari saham blue chip dari Inggris:

  • Royal Dutch Shell (RDSA)
  • BP (BP)
  • HSBC (HSBC)
  • Vodafone Group (VOD)
  • GlaxoSmithKline (GSK)
  • Rio Tinto Group (RIO)
  • Royal Bank Of Scotland Group (RBS)
  • Anglo American (AAL)
  • British American Tobacco (BATS)
  • Genel Energy PLC (GENL)

Berinvestasi di saham blue chip

Jika Anda ingin berinvestasi di saham blue chip, Admirals siap membantu Anda! Dengan Invest.MT5, trader dapat membuat portofolio investasi mereka sendiri dan memilih dari ribuan saham dan ETF. Klik pada spanduk di bawah ini untuk mulai berinvestasi dalam saham-saham blue chip pada hari ini!

CFD ETF

Trading CFD exchange-traded funds (ETF) paling populer

Saham Blue chip Terbaik di tahun 2021

Tidak akan terdapat kekurangan saran ketika Anda mencari saham blue chip terbaik. Meskipun daftar ini adalah informasi yang menarik, dan menawarkan titik awal yang sah untuk penelitian Anda, tentu saja tidak disarankan untuk mengikuti saran dari lima atau sepuluh daftar secara membabi buta. Tindakan terbaik untuk dilakukan adalah untuk selalu melakukan penelitian menyeluruh yang Anda lakukan sendiri. Selain itu, sebaiknya penelitian ini didasarkan pada daftar kriteria yang Anda anggap penting untuk portofolio investasi atau pendekatan trading yang seimbang. Dengan demikian, terdapat banyak cara untuk menemukan rekomendasi saat mencari di internet.

Berikut adalah daftar 3 perusahaan blue chip yang mungkin layak untuk dipertimbangkan:

  1. Cisco Systems (NASDAQ: CSCO). Selama beberapa tahun terakhir Cisco terus menambahkan kemampuan-kemampuan baru ke dalam platform layanannya dan baru-baru ini meluncurkan Artificial Intelligence percakapan baru ke dalam interface-nya. Menambah permintaan pusat data yang berkelanjutan serta peningkatan 5G yang tertunda, membuat Cisco terlihat menarik.
  2. Merck (NYSE: MRK). Setelah beberapa tahun yang lalu, Merck lebih memfokuskan pada bioteknologi yang lebih baru dan obat-obatan pelawan kanker tingkat lanjut, langkah tersebut saat ini ternyata adalah langkah yang tepat. Keytruda dari Merck menjadi salah satu obat untuk berbagai jenis kanker paru-paru dengan tingkat pertumbuhan yang signifikan.
  3. American Express (NYSE: AXP). Amex menarik karena fokusnya pada ujung yang lebih tinggi dari spektrum kredit yang menghilangkan banyak ketidakpastian dan masalah dengan penawaran pinjaman dan di mana penurunan tingkat gagal bayar dapat memainkan peran yang signifikan selama jangka menengah dengan hutang yang meningkat secara signifikan, terutama di AS.

Saham Blue chip dengan Dividen Tertinggi

Terdapat juga banyak saran yang dapat ditemukan di internet untuk topik ini, namun, selalu penting untuk melakukan analisis yang tepat untuk setiap saham blue chip, terutama saat mencari pengembalian dividen yang lebih tinggi. Seringkali tingkat dividen yang lebih tinggi menunjukkan pertumbuhan harga saham yang lebih rendah, tetapi terdapat beberapa saham blue chip yang berhasil menawarkan kombinasi yang menarik, di mana tingkat dividen yang layak dipasangkan dengan tingkat pertumbuhan yang layak. Berikut adalah empat blue chip saham yang berhasil mengalahkan rintangan.

  • Zoetis (ZTS)

Produsen obat dan vaksin hewan:

Hasil dividen: 0,6%

Tingkat pertumbuhan dividen: 49,4%

Keuntungan tahun ini: 20,0%

  • UnitedHealth (UNH)

Penyedia asuransi kesehatan:

Hasil dividen: 1,4%

Tingkat pertumbuhan dividen: 28,0%

Keuntungan tahun ini: 14,9%

  • Mastercard Inc. (MA)

Pemroses pembayaran:
Hasil dividen: 0.5%
Tingkat pertumbuhan dividen: 40.1%
Keuntungan tahun ini: 30.8%

  • Nvidia (NVDA)

Produsen semikonduktor:
Hasil dividen: 0.2%
Tingkat pertumbuhan dividen: 21.3%
Keuntungan tahun ini: 26.5%

Sumber: Tingkat pertumbuhan dividen dan kenaikan harga dari tahun ke tahun hingga 31 Juli 2018. Tingkat pertumbuhan dividen adalah rata-rata kenaikan tahunan selama 5 tahun terakhir.

Trading Demo dengan Admirals

Jika Anda belum siap untuk pindah ke pasar langsung, akun trading demo GRATIS Admirals mungkin menjadi pilihan terbaik untuk Anda. Lakukanlah trading dalam lingkungan trading bebas risiko, dan kerjakan strategi trading Anda tanpa membahayakan modal Anda.

Trading dengan akun demo bebas risiko

Berlatih trading dengan dana virtual

Artikel lainnya yang mungkin menarik bagi Anda

Tentang Admirals

Admirals adalah broker Forex dan CFD pemenang banyak penghargaan yang teregulasi secara global, menawarkan trading pada lebih dari 8.000 instrumen keuangan melalui platform trading paling populer di dunia: MetaTrader 4 dan MetaTrader 5. Mulai trading hari ini.

Materi ini tidak mengandung dan tidak boleh diartikan sebagai berisi nasihat investasi, rekomendasi investasi, penawaran atau rekomendasi untuk setiap transaksi pada instrumen keuangan. Harap dicatat bahwa analisis trading tersebut bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk kinerja saat ini atau masa depan, karena keadaan dapat berubah seiring waktu. Sebelum membuat keputusan investasi apa pun, Anda harus meminta nasihat dari penasihat keuangan independen untuk memastikan Anda memahami risikonya.

TOP ARTIKEL
Apa Itu Paket Stimulus dan Bagaimana Pengaruhnya terhadap Investor?
Jika Anda membaca atau menonton berita baru-baru ini, Anda pasti pernah mendengar istilah “paket stimulus”, atau “rencana stimulus”, terkait dengan perekonomian yang telah dirusak oleh pandemi virus corona.Namun apakah Anda mengerti betul apa arti stimulus? Lebih penting lagi, apakah Anda memahami b...
Dollar Hari Ini: Mengenal USD Index
Dolar AS bisa dibilang salah satu mata uang terpenting di dunia. Pergerakan dolar diamati secara luas oleh para trader, pengelola dana, perusahaan dan pemerintah. Itu juga mengapa US Dollar Index atau USD Index - ukuran nilai dolar AS terhadap sekeranjang mata uang asing - adalah salah satu alat pal...
Apa itu Spekulasi dan Perbedaannya dengan Investasi
Apa itu spekulasi? Dan, apa itu investasi? Jika kita perhatikan, cukup banyak trader di pasar keuangan yang tidak mengetahui jelas tentang perbedaan investasi dan berspekulasi. Tidak sedikit dari mereka yang memulai sebagai investor, namun berakhir sebagai spekulan tanpa menyadarinya.Ketika kita mem...
View All