Cara Trading Menggunakan Forex Currency Strength Meter

Admirals
20 Min read

Salah satu aspek dari pasar forex (FX) yang membedakannya dari pasar keuangan lainnya adalah konsep pasangan mata uang. Ketika Anda membuka sebuah posisi pada pasar forex, Anda mendapatkan eksposur ke dua mata uang yang berbeda. Hal ini kemudian akan menciptakan banyak peluang menarik, termasuk kemampuan untuk mengukur kekuatan satu mata uang terhadap mata uang lainnya.

Namun, tidaklah mudah untuk menilai kinerja mata uang secara terpisah. Contohnya pasangan mata uang Euro/Dolar AS (EUR/USD). Jika pasangan mata uang menguat kuat pada hari itu, pertanyaannya adalah apakah hal tersebut dikarenakan Euro berkinerja dengan baik, atau apakah karena Dolar berkinerja dengan buruk?

Artikel ini akan menjadi solusi untuk permasalahan tersebut, dengan membahas sebuah indikator online yang disebut 'Indikator Currency Strength Meter'. Kabar baiknya adalah bahwa indikator ini sekarang tersedia di MetaTrader 5 Supreme Edition untuk diunduh! Jika Anda ingin mengukur kekuatan berbagai mata uang dalam trading.

Indikator Currency Strength Meter menampilkan mata uang mana yang kuat dan mana yang lemah pada saat tertentu, yang mencerminkan pergerakan mata uang dalam sebuah matriks. Dengan menggunakan forex currency strength meter yang efektif, Anda akan memiliki alat lain yang dapat membantu Anda untuk menjadi trader yang menguntungkan.

Apa itu Forex Currency Strength Meter?

Jadi, apa itu forex currency strength meter, atau indikator currency strength meter?

Sederhananya, currency strength meter adalah panduan visual yang menunjukkan nilai mata uang mana yang paling kuat saat ini, dan mana yang paling lemah. Indikator currency strength meter menggunakan nilai tukar pasangan mata uang yang berbeda untuk menghasilkan kumpulan nilai dari setiap mata uang. Forex currency strength meter sederhana mungkin tidak menggunakan bobot apa pun, sedangkan yang lebih maju mungkin menggunakan bobot-bobotnya sendiri. Currency strength meter yang lebih maju bahkan dapat menggabungkan indikator lain dengan currency strength meter, untuk memberikan sinyal trading.

Misalnya, untuk menghitung kekuatan USD, currency strength meter akan menghitung kekuatan semua pasangan mata uang yang mengandung USD (mis. USD/JPY, EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, dll.) dan kemudian membandingan semua nilai tersebut untuk menentukan mata uang mana yang paling kuat atau lemah terhadap dolar AS.

Ukuran yang kurang diketahui namun lebih komprehensif adalah indeks USD secara luas, yang menggunakan pilihan mata uang yang lebih luas. Keduanya bekerja dengan cara yang sama. Mereka menghitung kekuatan Dolar dengan menggabungkan nilai tukar bilateral ke dalam satu angka, dan kemudian menerapkan bobot untuk mata uang yang diperhitungkan. Bobot yang diterapkan untuk indeks luas adalah bobot trading, yang berasal dari data trading. Secara khusus, bobot trading adalah bagian dari impor barang dagangan dalam trading bilateral tahunan dengan AS.

Source: Admirals MetaTrader 4 Supreme Edition - Matriks Korelasi

Kekurangan Forex Currency Strength Meter

Sayangnya, ada sejumlah kekurangan terkait dengan currency strength meter indicator, terutama ketika mereka tidak diprogram dengan sempurna. Jika forex currency strength meter tidak memberikan nilai indikator kekuatan mata uang yang akurat, hal itu akan menjadikannya tidak berguna, terlepas dari fitu lainnya yang dimiliki. Dengan forex currency strength meter yang tidak diperbaharui, trader mungkin mengalami:

  1. MetaTrader 4 (MT4) membeku
  2. PC membeku
  3. Stutters
  4. Sinyal Whipsaw
  5. Kebocoran memori
  6. CPU bekerja secara konstan pada 100%

Beberapa produk forex currency strength meter bahkan dapat menghasilkan data yang jauh dari konsep asli tentang apa sebenarnya currency strength meter itu sendirinya. Beberapa dari forex currency strength meter memiliki filter tambahan, seperti rata-rata bergerak (MA), sementara beberapa lainnya menerapkan seperti RSI dan MACD. Misalnya saja, dengan menambahkan filter tersebut dengan tujuan menemukan kekuatan pasangan mata uang, trader malah mungkin akan menemukan diri mereka mendapatkan sinyal trading yang salah, dan dapat membuka posisi trading yang buruk yang kemudian menyebabkan kerugian secara beruntun.

Sebaliknya, cara terbaik untuk mengukur kekuatan mata uang adalah dengan korelasi mata uang. Jika matriks korelasi forex telah dikoding dengan benar, menggunakan teknologi terbaru, maka korelasi mata uang tidak mungkin menyebabkan masalah yang disebutkan sebelumnya. Hal ini dikarenakan manfaat yang diberikan adalah sama dengan tujuan awal forex currency strength meter.

Matriks Korelasi Forex - Indikator Forex Currency Strength Meter

Selama bertahun-tahun, forex currency strength meter telah secara alami telah berkembang menjadi matriks korelasi mata uang yang dapat memberikan informasi yang lebih kompleks dan akurat. Korelasi forex, seperti korelasi lainnya, menandakan korelasi antara dua pasangan mata uang.

Dalam istilah finansial, 'korelasi' adalah ukuran numerik dari hubungan antara dua variabel (dalam hal ini, variabelnya adalah pasangan mata uang forex). Kisaran koefisien korelasi adalah antara -1 dan +1. Korelasi +1 menunjukkan bahwa dua pasangan mata uang akan mengalir ke arah yang sama. Korelasi -1 menunjukkan bahwa dua pasangan mata uang akan bergerak ke arah yang berlawanan 100% dari waktu. Akhirnya, korelasi nol menunjukkan bahwa hubungan antara pasangan mata uang sepenuhnya arbitrer atau tidak tetap.

Ketika kedua pasangan mata uang memiliki keterkaitan yang sangat kuat, maka pasangan mata uang tersebut memiliki korelasi yang tinggi.

Ketika pasangan mata uang bergerak ke arah yang sama, mereka memiliki korelasi positif, dan ketika mereka bergerak ke arah yang berlawanan, maka mata uang tersebut memiliki korelasi yang negatif. Korelasi sempurna terjadi ketika pasangan mata uang bergerak ke arah yang sama, yang sangat jarang terjadi. Korelasi yang tinggi terjadi ketika pasangan mata uang bergerak ke arah yang hampir sama.

Cara Menggunakan Korelasi Mata Uang Pada Forex Currency Strength Meter

Karena mata uang diperdagangkan secara berpasangan (mis. EUR/USD adalah euro yang dipasangkan dengan dolar AS), kita dapat menggunakan korelasi untuk mengukur kekuatan dari masing-masing mata uang.

Misalnya, jika EUR/GBP dan GBP/USD memiliki korelasi -91, hal ini berarti mereka memiliki korelasi negatif dimana pasangan ini cenderung bergerak dalam arah yang berlawanan, sehingga penempatan posisi trading beli atau jual pada pasangan tidak akan membuahkan hasil yang baik.

Pada pasangan pertama, GBP adalah mata uang kedua (artinya dalam posisi pembelian EUR diharapkan menguat terhadap GBP). Pada pasangan kedua, GBP adalah mata uang utama (artinya dalam posiis pembelian GBP diharapkan menguat terhadap USD). Berdasarkan hal ini maka harapan trading posisi beli pada EUR/GBP adalah untuk GBP melemah, sementara trading posisi beli pada GBP/USD adalah untuk GBP menguat.

Ketika membahas kekuatan mata uang, karena ada korelasi yang begitu tinggi antara kedua pasangan, kita dapat mengasumsikan bahwa GBP (mata uang umum antara pasangan) adalah mata uang yang mendorong pergerakan ini, dan oleh karena itu GBP adalah mata uang terkuat dalam contoh ini.

Keuntungan Menggunakan Forex Currency Strength Meter

Ada berbagai keuntungan menggunakan matriks korelasi mata uang sebagai indikator currency strength meter, termasuk kesederhanaannya, kegunaannya sebagai indikator jangka pendek, kemampuan untuk menghilangkan paparan ganda dan hedging yang tidak diperlukan, kemampuan untuk memberi sinyal trading berisiko tinggi, dan fakta bahwa indikator ini tersedia secara gratis.

Indikator forex currency strength meter jangka pendek yang bermanfaat

Trader profesional biasanya menggunakan forex currency strength meter sebagai indikator jangka pendek. Indikator ini berguna sebagai panduan cepat tidak hanya untuk mengetahui mata uang mana yang sedang naik, namun juga memberikan gambaran kekuatan suatu mata uang saat ini terhadap yang lainnya, menjadikannya berguna untuk keputusan trading secara langsung (atau untuk memverifikasi sinyal yang diberikan oleh indikator lain).

Forex currency strength meter yang sederhana

Keuntungan utama dari forex currency strength meter adalah kemudahan untuk memahaminya. Hal ini menjadikannya sangat menarik bagi para trader baru, Anda tidak perlu menjadi ahli pasar Forex untuk dapat membacanya. Anda hanya dapat melihat representasi grafis sederhana dan melihat mata uang mana yang menguat atau melemah.

Indikator forex currency strength meter tersedia secara gratis!

Jika Anda ingin mencoba forex currency strength meter namun khawatir berinvestasi dalam indikator adalah hal yang mahal, kabar baiknya adalah Anda bisa mendapatkan indikator forex currency strength meter secara gratis melalui plugin Admirals Supreme Edition untuk MetaTrader 4 dan 5!

MetaTrader Supreme Edition adalah plugin MetaTrader gratis khusus untuk trader dengan akun Admirals. Plugin ini sudah dilengkapi paket indikator dengan 16 indikator terbaru, termasuk matriks korelasi forex, yang memungkinkan Anda untuk melihat dan membedakan berbagai pasangan mata uang secara real-time.

Beberapa fitur gratis lainnya termasuk terminal trading mini, widget sentimen global, wawasan teknis, dan gagasan trading unggulan forex yang disediakan oleh Trading Central. Apakah Anda untuk semua keunggulan ini? Currency strength meter indicator forex bisa dibilang adalah salah satu indikator kekuatan mata uang gratis terbaik yang ada!

Matriks korelasi forex currency strength meter menghilangkan paparan ganda

Aset dengan korelasi tinggi bergerak ke arah yang sama. Karena alasan ini, membuka banyak posisi dengan korelasi yang sama sangat tidak disarankan, karena Anda pada dasarnya melakukan trading yang sama lebih dari sekali. Hal ini akan menempatkan Anda dalam posisi yang sangat rentan jika pasar berbalik melawan Anda. Dalam dunia forex, jika seorang trader mengambil posisi beli di AUD/CHF, AUD/JPY, dan EUR/JPY, seorang trader berisiko mengalami kerugian dua kali lipat karena mereka sangat berkorelasi.

Menggali lebih dalam, posisi yang disebutkan di atas membawa eksposur ganda kepada mata uang AUD dan JPY, yang bisa berbahaya bagi trading jika pergerakan bergerak ke arah yang berlawanan dari ekspektasi trader.

Dengan matriks korelasi forex, Anda dapat melihat secara sekilas mata uang mana yang berkorelasi, yang berarti Anda dapat menghindari melakukan trading ini sejak awal, dan akibatnya dapat menghindari paparan ganda terhadap mata uang yang lemah.

Forex currency strength meter menghindari hedging

Jika kekuatan korelasi antara pasangan berbeda diketahui sebelumnya, trader dapat menghindari hedging yang tidak perlukan. Misalnya, jika ada korelasi negatif antara EUR/USD dan USD/CHF, Anda akan mengetahui bahwa pasangan ini bergerak ke arah yang berbeda. Karena itu, jika Anda membuka posisi beli pada kedua pasangan mata uang tersebut, Anda kemungkinan akan menang di satu posisi trading dan kalah di posisi yang lainnya.

Sekali lagi, untuk mengetahui hal ini sejak dini akan membantu Anda mencegah hedging yang tidak diperlukan.

Forex currency strength meter memberikan sinyal pada trading berisiko tinggi

Korelasi antara pasangan mata uang yang berbeda juga dapat menandakan tingkat risiko strategi trading. Sebagai contoh, jika kita menempatkan posisi beli pada EUR/USD dan GBP/USD, dan keduanya pasangan yang berkorelasi positif, itu menandakan risiko ganda yang mungkin terjadi dari posisi yang sama jika salah satu mata uang adalah yang kuat.

Apa yang mungkin juga terjadi adalah bahwa salah satu pasangan menunjukkan pergerakan yang kuat, sementara yang lainnya tidak, yang menandakan trader untuk menghindari menempatkan posisi trading dengan pasangan yang berkorelasi di arah yang berlawanan. Misalnya, jika EUR/USD mengalami tren turun, dan GBP/USD hanya membentang tanpa tren yang pasti, trader harus menghindari penempatan posisi beli pada GBP/USD, yang membawa risiko yang lebih tinggi karena kemungkinan pergerakan USD yang kuat.

Bagaimana Cara Kerja Indikator Forex Currency Strength Meter?

Sumber: Admirals MetaTrader 4 Supreme Edition - Matriks Korelasi

Matriks korelasi Admirals Forex di atas menunjukkan korelasi antara pasangan mata uang berikut:

  • EUR/USD - EUR ke USD - Euro kepada Dolar Amerika Serikat
  • EUR/CHF - EUR ke CHF - Euro kepada Franc Swiss
  • GBP/USD - GBP ke USD - Poundsterling Inggris kepada Dolar Amerika Serikat
  • GBP/JPY - GBP ke JPY - Pound Inggris Raya kepada Yen Jepang
  • GBP/NZD - GBP ke NZD - Pound Britania Raya kepada Dolar Selandia Baru
  • USD/CAD - USD ke CAD - Dolar Amerika Serikat kepada Dolar Kanada
  • EUR/CAD - EUR ke CAD - Euro kepada Dolar Kanada
  • USD/JPY - USD ke JPY - Dolar Amerika Serikat kepada Yen Jepang
  • GBP/AUD - GBP ke AUD - Poundsterling Inggris hingga Dolar Australia
  • GBP/CHF - GBP ke CHF - Poundsterling Inggris kepada Franc Swiss
  • EUR/GBP - EUR ke GBP - Euro kepada Poundsterling Inggris

Pasangan mata uang yang berkorelasi positif adalah pasangan mata uang yang bergerak dalam arah yang sama, sementara pasangan berkorelasi negatif/terbalik cenderung bergerak dalam arah yang berlawanan antra satu dengan yang lainnya. Dalam matriks di atas, korelasi juga dapat dibagi menjadi empat kelompok sesuai dengan kekuatannya:

  • Hijau: Korelasi yang sangat sedikit atau tidak berkorelasi
  • Biru: Korelasi lemah
  • Oranye: Korelasi sedang
  • Merah: Korelasi kuat

Sekilas, Anda dapat melihat sekilas seberapa kuat atau lemah berbagai pasangan mata uang, dengan nilai positif menunjukkan kekuatan, dan skor negatif menunjukkan kelemahan. Berikut adalah yang dimaksud dengan data diatas:

  • Positif Hijau: Korelasi yang sangat sedikit atau tidak berkorelasi . Posisi pada simbol-simbol ini akan cenderung bergerak secara independen dan memiliki profitabilitas, yang tidak terkait satu sama lain.
  • Negatif Hijau: Korelasi yang sangat sedikit atau tidak berkorelasi. Posisi pada simbol-simbol ini akan cenderung bergerak secara independen dan memiliki profitabilitas, yang tidak terkait satu sama lain.
  • Positif Biru (hingga +30) : Korelasi lemah. Posisi pada simbol-simbol ini akan cenderung bergerak secara independen dan memiliki profitabilitas, yang tidak terkait satu sama lain.
  • Positif Biru (hingga +49) : Mungkin ada kesamaan antara posisi pada simbol-simbol ini. Posisi dalam arah yang sama mungkin memiliki tingkat profit serupa. Posisi dalam arah yang berlawanan dapat saling mengimbangi.
  • Negatif Biru (hingga -30) : Korelasi lemah. Posisi pada simbol-simbol ini akan cenderung bergerak secara independen dan memiliki profitabilitas, yang tidak terkait satu sama lain.
  • Biru Negatif (hingga -49) : Mungkin ada kesamaan antara posisi pada simbol-simbol ini. Posisi dalam arah yang sama dapat saling mengimbangi. Posisi dalam arah yang berlawanan mungkin memiliki tingkat profit serupa.
  • Oranye Positif (hingga +75) : Korelasi positif sedang. Posisi dalam arah yang sama pada simbol-simbol ini akan cenderung memiliki keuntungan yang sama. Posisi dalam arah yang berlawanan akan cenderung membatalkan satu sama lain.
  • Oranye Negatif: (hingga -75) : Korelasi negatif sedang. Posisi dalam arah yang sama pada simbol-simbol ini akan cenderung saling membatalkan. Posisi yang berlawanan arah akan cenderung memiliki tingkat profit serupa.
  • Positif Merah: (hingga +100) : Korelasi positif yang kuat. Posisi dalam arah yang sama pada simbol-simbol ini sangat mungkin memiliki keuntungan yang sama. Posisi dalam arah yang berlawanan akan membatalkan satu sama lain.
  • Negatif Merah: (hingga -100) : Korelasi negatif yang kuat. Posisi dalam arah yang sama pada simbol-simbol ini sangat mungkin untuk membatalkan satu sama lain. Posisi yang berlawanan arah akan memiliki tingkat profit serupa.

Pada gambar di atas, kita dapat melihat bahwa CAD adalah mata uang terkuat, karena mata uang ini menunjukkan korelasi +91 antara USDCAD dan EUR/CAD. Korelasi terlemah adalah antara EUR/GBP dan GBP/CHF di -96, yang berarti bahwa posisi pada pasangan mata uang ini berada dalam arah yang sama dan sangat mungkin untuk merugikan satu sama lain. Dalam hal kekuatan mata uang, hal ni menunjukkan kekuatan GBP dan bahwa Franc Swiss adalah mata uang terlemah.

Seperti yang Anda lihat, ini adalah konsep yang relatif sederhana yang memungkinkan Anda untuk menilai kekuatan mentah suatu mata uang secara terpisah, dibandingkan dengan melihat apa yang dilakukannya terhadap mata uang lain.

Dapatkah korelasi pada forex currency strength meter berubah?

Sementara korelasi itu ada, penting untuk menyadari bahwa korelasi ini dapat berubah. Faktor ekonomi global bersifat dinamis - mereka dapat dan memang berubah setiap hari. Korelasi antara dua pasangan mata uang dapat bervariasi dari waktu ke waktu, dan sebagai hasilnya, korelasi jangka pendek mungkin bertentangan dengan proyeksi jangka panjang yang diharapkan.

Melihat korelasi dalam jangka panjang memberikan gambaran yang lebih jelas tentang hubungan antara dua pasangan mata uang, hal ini cenderung menjadi titik data yang lebih tepat dan definitif.

Inilah sebabnya mengapa penting untuk menghitung korelasi secara teratur, dan mengapa alat seperti matriks korelasi MetaTrader Supreme Edition sangat membantu untuk terus memperbarui korelasi secara waktu nyata.

Forex Currency Strength Meter Download

Salah satu forex currency strength meter terbaik yang tersedia adalah matriks korelasi yang disertakan dalam plugin MetaTrader Supreme Edition untuk MetaTrader 4 dan 5.

Currency strength meter MT4 dan MT5 adalah platform trading FX paling populer di dunia. Salah satu keunggulan mereka adalah kemampuan untuk mengunduh dan menggunakan indikator khusus bersama dengan Expert Advisors (EA) . Meskipun kedua platform dilengkapi dengan pilihan indikator populer yang berguna yang dibangun pada terminal klien, Anda juga dapat mengunduh indikator kustom yang ditulis secara independen.

Karena MT4 adalah platform terbuka dan memiliki komunitas pengguna yang luas sehingga inovasi indikator bergerak cepat. Anda dapat mencari indikator kustom gratis dan juga berbayar dari dalam platform itu sendiri.

MetaTrader Supreme Edition adalah plugin gratis yang dilengkapi dengan matriks korelasi mata uang, serta indikator khusus lainnya dan simulator trading langsung untuk berbagai strategi backtest. Hal ini juga akan memungkinkan Anda untuk menambahkan berbagai indikator khusus dan EA yang mungkin dapat bermanfaat untuk Anda.

Untuk mengunduh dan menginstal MetaTrader Supreme Edition, cukup ikuti langkah-langkah ini:

  1. Daftar untuk akun trading live atau demo.
  2. Unduh dan instal MetaTrader 4 atau MetaTrader 5.
  3. Unduh dan instal MetaTrader Supreme Edition.
  4. Buka MetaTrader di komputer Anda dan masuk menggunakan detail akun trading Anda.
  5. Anda akan melihat daftar alat MetaTrader Supreme Edition di jendela Navigator di bawah Expert Advisors.

Sumber: Admirals MetaTrader 5 Supreme Edition - Matriks Korelasi

Anda juga dapat melihat proses pengunduhan dan pemasangan penuh dalam video di bawah ini:

Cara Menggunakan Forex Currency Strength Meter

Setelah Anda menginstal MetaTrader Supreme Edition, Anda dapat menggunakan matriks korelasi forex dengan mengikuti langkah-langkah ini:

  1. Di jendela Navigator, ekspansi menu Expert Advisors.
  2. Klik dua kali pada 'Admiral - Correlation Matrix', atau seret ke grafik mata uang terbuka.
  3. Tetapkan parameter khusus apa pun di jendela popup yang muncul.
  4. Klik 'OK' untuk membuka matriks.

Jika Anda baru mengenal MetaTrader, mungkin terasa agak berlebihan untuk bernavigasi tanpa panduan. Untuk membantu Anda, lihat langkah-langkah video kami dari platform di bawah ini:

Ketika menggunakan matriks korelasi - currency strength meter sebenarnya menggunakan algoritma yang kompleks, tetapi sangat mudah digunakan. Bahkan memungkinkan Anda untuk memilih kekuatan untuk jangka waktu tertentu. Untuk trading intraday, biasanya disarankan untuk menggunakan hingga 200 bar, dan untuk scalping biasanya hingga 50 bar saja cukup.

Sebagai aturan umum, mulailah dengan interval berikut untuk kerangka waktu trading yang berbeda:

  • Scalping: M5 - 50 bar
  • Trading harian: H1 - 200 bar
  • Swing Trading Intraweek: H1 - 500 bar atau H4 - 200 bar

Cara Memaksimalkan Penggunaan Forex Currency Strength Meter

Ingatlah bahwa korelasi memang dapat berubah, dan kinerja di masa lalu tidak selalu merupakan indikator yang terjamin untuk korelasi di masa depan. Namun, informasi ini dapat digunakan untuk mengembangkan strategi kekuatan mata uang Anda sendiri, dan untuk meminimalkan eksposur portofolio Anda. Berikut adalah beberapa tips untuk dipertimbangkan:

  • Hindari posisi yang dapat merugikan satu sama lain: Jika Anda melihat dua pasangan mata uang yang bergerak berlawanan arah hampir sepanjang waktu, Anda harus menyadari bahwa memegang posisi buy di kedua mata uang tersebut mengurangi setiap potensi profit yang bisa didapat.
  • Berinvestasi dengan risiko minimal: Dengan berinvestasi dalam dua pasangan mata uang yang hampir selalu berkorelasi positif, seseorang dapat mengurangi risiko secara minimal.
  • Menggunakan strategi hedging: Kerugian dapat diminimalkan dengan melakukan hedging terhadap dua pasangan mata uang yang memiliki korelasi negatif yang hampir sempurna. Alasannya di sini sederhana. Jika Anda memegang posisi dengan pasangan mata uang yang kehilangan nilai, mata uang lawannya (yang memiliki korelasi negatif dengan pasangan itu) kemungkinan akan naik, meskipun dengan nilai akhir yang lebih rendah. Sementara strategi seperti itu tidak akan sepenuhnya mengurangi kerugian, namun kerugian kemungkinan besar akan berkurang.

Sama seperti halnya alat atau indikator teknis, ada juga kelemahan pada matriks korelasi forex. Pertama, indikator currency strength meter hanya memberikan informasi yang sangat dasar. Oleh karena itu, perlu dipertimbangkan bagaimana kekuatan dan kelemahan mata uang dengan melihat gambaran yang lebih besar.

Dengan melihat gambaran yang lebih besar termasuk mempertanyakan:

  • Apakah ada alasan mendasari kekuatan atau kelemahan mata uang?
  • Apakah meter mata uang memberikan detail secara akurat seperti indikator lainnya?
  • Akankah tren berlanjut?

Seperti yang Anda mungkin telah sadari, seperti kebanyakan alat teknis, forex currency strength meter lebih berguna jika digunakan bersama dengan indikator lainnya. Misalnya, Anda mungkin ingin menggunakan forex currency strength meter untuk melengkapi atau mengkonfirmasi apa yang dikatakan oleh indikator dan sinyal lainnya.

Sumber: GBPJPY M30, Admirals MT4 - Dislcaimer: Grafik untuk instrumen keuangan dalam artikel ini adalah untuk tujuan ilustrasi dan bukan merupakan saran trading atau ajakan untuk membeli atau menjual instrumen keuangan apa pun yang disediakan oleh Admirals (CFD, ETF, Saham). Kinerja masa lalu tidak selalu merupakan indikasi kinerja masa depan.

Gambar di atas menampilkan grafik GBPJPY, dengan indikator Relative Strength Index (RSI) diterapkan. RSI berupaya mengidentifikasi kapan suatu instrumen menjadi oversold atau undersold. Dengan membandingkan informasi ini dengan informasi yang dibagikan dalam forex currency strength meter, Anda akan lebih memahami kekuatan mata uang, dan potensi mata uang tersebut untuk menguat atau melemah.

Pada akhirnya, jika Anda memutuskan untuk mencoba forex currency strength meter, adalah hal yang baik untuk mengujinya di lingkungan trading bebas risiko. Mengapa tidak mencoba bereksperimen dengan harga pasar real-time di forex gratis kami, dan lihat seberapa baik kinerja forex currency strength meter untuk Anda?

***

Data yang diberikan memberikan informasi tambahan mengenai semua analisis, perkiraan, tinjauan pasar, ramalan mingguan atau penilaian dan informasi serupa lainnya (selanjutnya disebut "Analisis") yang diterbitkan di situs Admirals. Sebelum membuat keputusan investasi, perhatikan hal-hal berikut:

  1. Artikel ini adalah komunikasi pemasaran. Artikel ini dipublikasikan hanya untuk tujuan informatif dan sama sekali tidak dapat ditafsirkan sebagai saran atau rekomendasi investasi. Artikel ini tidak disusun sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian penelitian investasi, dan bahwa itu tidak tunduk pada larangan berurusan sebelum penyebaran penelitian investasi.
  2. Setiap keputusan investasi dibuat oleh masing-masing klien saja sedangkan Admirals AS (Admirals) tidak akan bertanggung jawab atas kerugian atau kerusakan yang timbul dari keputusan tersebut, baik berdasarkan analisis atau tidak.
  3. Dengan tujuan untuk melindungi kepentingan klien kami dan objektivitas Analisis, Admirals telah menetapkan prosedur internal yang relevan untuk pencegahan dan pengelolaan konflik kepentingan.
  4. Analisis ini disusun oleh analis independen (selanjutnya disebut "Penulis") pribadi Jitan Solanki, Trader dan Analis Profesional.
  5. Sementara setiap upaya yang wajar diambil untuk memastikan bahwa semua sumber analisis dapat diandalkan dan bahwa semua informasi disajikan, sebanyak mungkin, dengan cara yang dapat dimengerti, tepat waktu, tepat dan lengkap, Admiral Market tidak menjamin keakuratan atau kelengkapan setiap informasi yang terkandung dalam Analisis.
  6. Segala jenis kinerja instrumen keuangan masa lalu atau model yang ditunjukkan dalam analisis tidak boleh ditafsirkan sebagai janji tersurat atau tersirat, jaminan atau implikasi oleh Admirals untuk kinerja di masa depan. Nilai instrumen keuangan dapat meningkat dan menurun dan pelestarian nilai aset tidak dijamin.

Produk leverage (termasuk kontrak untuk perbedaan) bersifat spekulatif dan dapat mengakibatkan kerugian atau keuntungan. Sebelum Anda memulai perdagangan, pastikan Anda memahami risikonya.

TOP ARTIKEL
Penjelasan Mendalam Indikator MACD
Artikel ini akan memberikan penjelasan mengenai indikator MACD forex, dan mengeksplorasi berbagai fitur indikator MACD, cara melakukan trading scalping dan harian dengan indikator MACD, cara membaca indikator MACD, breakout (penembusan) MACD, pola indikator MACD, dan masih banyak lagi!MACD adalah in...
Penjelasan Mendalam Indikator Stochastic
Hari ini, perdagangan dengan indikator Stochastic sangat populer di kalangan pedagang forex, indeks, saham, dan cfd. Indikator ini dikembangkan oleh George C. Lane pada akhir tahun 1950-an. Mungkin beberapa orang akan menemukannya menarik untuk mengetahui bahwa "stochastic" adalah kata dalam bahasa...
Signal Trading: Sinyal Forex Harian
Forex signal trading atau sinyal forex ada untuk membantu Anda menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi dan membuat perjalanan trading Forex Anda lebih sukses. Apakah Anda seorang trader berpengalaman, atau trader Forex pemula, Anda akan mungkin membutuhkan sinyal Forex harian, karena ia membuat se...
View All