Tesla dan NIO terus melanjutkan penurunan harga saham

Baik Tesla dan NIO telah menjadi dua pemain utama pasar keuangan selama setahun terakhir, karena banyak investor memusatkan perhatian mereka pada perusahaan yang memproduksi kendaraan listrik tersebut. Namun, sentimen pasar sepanjang tahun ini gagal untuk menyamai level yang terlihat pada tahun 2020.

Sementara Tesla dan NIO menunjukkan sisi positifnya dengan kenaikan masing-masing sebesar 743,40% dan 1112,24% pada tahun lalu, sejauh ini pada tahun 2021 kedua perusahaan tersebut mengalami koreksi yang kuat masing-masing sebesar 17,68% dan 30,12%.

Penurunan tersebut sebagian dapat dijelaskan oleh masalah dan keraguan yang muncul dari kenaikan inflasi di Amerika Serikat. Selain itu, kemungkinan perubahan yang mungkin dilakukan Federal Reserve dalam kebijakannya saat ini mengenai suku bunga dan program pembelian hutang juga dapat berdampak. Ini karena secara langsung memengaruhi imbal hasil obligasi AS, dan pada gilirannya, berdampak langsung pada pasar utang. Akibatnya, perusahaan teknologi terpengaruh, karena mereka umumnya memiliki struktur utang yang signifikan, sementara peningkatannya akan mengurangi margin dan meningkatkan biaya.

Di sisi lain, perusahaan-perusahaan tersebut juga telah terkena dampak masalah yang berasal dari krisis, yang disebabkan oleh kekurangan chip semikonduktor yang telah menjadi masalah yang terus berlanjut sejak dimulainya pandemi. Menyusul munculnya virus korona tahun lalu, kebiasaan konsumsi terhadap produk digital meningkat di saat produsen harus menunda produksinya. Oleh karena itu, meskipun pabrik-pabrik ini sekarang sedang berjalan lancar, kita terus mengalami kekurangan produk-produk ini, yang secara langsung memengaruhi produksi dan model bisnis kedua perusahaan.

Pada bulan April, hasil kuartalan Tesla dirilis, di mana kita melihat peningkatan pengiriman kendaraan menjadi 184.800 unit dan data beragam. Ini terlepas dari fakta bahwa investasi yang dilakukan dalam Bitcoin Februari lalu oleh Tesla secara umum berdampak positif pada hasil.

Secara khusus, Tesla membukukan laba per saham $0,93 per saham dibandingkan dengan $0,74 yang diharapkan oleh konsensus pasar setelah memperoleh laba bersih $438 juta pada kuartal pertama tahun ini. Aspek negatif dari hasil ini dapat ditemukan dalam pendapatan, karena ini lebih rendah dari yang diharapkan oleh konsensus pasar, mencapai $10,39 miliar, dibandingkan dengan yang diharapkan $10,42 miliar.

Jika kita melihat pada grafik harian, kita dapat melihat bahwa, setelah menembus channel bullish-nya yang dimulai pada awal Maret lalu, harga mengalami impuls baru ke bawah. Hal ini telah membawanya kembali ke posisi terendah tahunan dan memperebutkan level support penting di MA-200 sesi, meskipun tampaknya harga bisa membuat double bottom. Sangat penting bahwa harga mempertahankan level support ini, karena terobosannya dapat membuka pintu untuk koreksi lebih lanjut menuju level yang mendekati $465 per saham.

.

Sumber: Grafik harian Tesla platform Admiral Markets MetaTrader 5 dari 22 Januari 2020 hingga 24 Mei 2021. Diambil: 24 Mei pukul 12:40 CEST. Catatan: Kinerja masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil di masa mendatang, atau kinerja di masa mendatang.

Perkembangan harga 5 tahun terakhir:

• 2020: 743.40%
• 2019: 25.71%
• 2018: 6.89%
• 2017: 45.69%
• 2016: -10.96%

Jika kita fokus pada NIO, kita dapat melihat bahwa bulan lalu perusahaan juga mempresentasikan hasil yang sesuai untuk kuartal pertama tahun ini, di mana kita dapat menemukan laba per saham dan jumlah pendapatan yang lebih baik dari yang diharapkan. Ini tercermin dalam hasil, dengan laba per saham -$0,23 dan pendapatan $7,98. Selain itu, baru-baru ini, kita mengetahui bahwa NIO telah membuka toko utama di Tmall.com Alibaba, sehingga bersekutu dengan raksasa penjualan online China dan mengindikasikan bahwa mereka berencana untuk meningkatkan tingkat produksi mobilnya.

Secara teknis, jika kita melihat grafik harian, kita dapat melihat bagaimana selama tahun ini harga telah mempertahankan struktur bearish yang jelas, menembus level support/resistance penting yang diwakili dalam warna hijau, sehingga memenuhi divergensi negatif yang dapat kita amati di akhir tahun antara harga dan indikator MACD-nya. Hilangnya level ini telah menyebabkan harga turun ke MA-200 sesi dan membentuk double bottom sekitar $31 per saham.

Melihat ke depan dan menghadapi kemungkinan pemulihan, penting bahwa kemungkinan double bottom ini segera dikonfirmasi, karena MA-18 sesi dalam warna hitam juga telah dipecah menjadi MA-200 sesi dan kerugian $30 akan membuka koreksi lebih lanjut. Terobosan ke atas dari formasi segitiga antara bagian bawah berwarna merah dan garis tren turun jangka pendek berwarna merah, dapat menyebabkan harga menuju level yang dekat dengan pita biru di atas $45 per saham.

Sumber: Grafik harian platform NIO Admiral Markets MetaTrader 5 dari 21 Januari 2020 hingga 24 Mei 2021. Realisasi: 24 Mei pukul 12:50 CEST. Catatan: Kinerja masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil di masa mendatang, atau kinerja di masa mendatang.

Perkembangan harga 5 tahun terakhir:

• 2020: 1112.24%
• 2019: -36.89%
• 2018: -8.74%

Dengan akun Admirals Trade.MT5, Anda dapat memperdagangkan Kontrak untuk Perbedaan (CFD) Tesla, NIO, dan lebih dari 3000 saham! CFD memungkinkan Trader untuk mencoba untung dari pasar bull dan bear, serta penggunaan leverage. Klik pada spanduk berikut untuk membuka akun hari ini:

INFORMASI TENTANG MATERI ANALITIS:

Data yang diberikan memberikan informasi tambahan mengenai semua analisis, perkiraan, prognosis, prakiraan, tinjauan pasar, pandangan mingguan atau penilaian atau informasi serupa lainnya (selanjutnya disebut "Analisis") yang dipublikasikan di situs web firma investasi Admiral Markets yang beroperasi di bawah merek dagang Admiral Markets (selanjutnya "Admiral Markets") Sebelum membuat keputusan investasi, harap perhatikan hal-hal berikut:

1. Ini adalah komunikasi pemasaran. Konten tersebut diterbitkan hanya untuk tujuan informatif dan sama sekali tidak dapat ditafsirkan sebagai nasihat atau rekomendasi investasi. Ini belum disiapkan sesuai dengan persyaratan hukum yang dirancang untuk mempromosikan kemandirian penelitian investasi, dan tidak tunduk pada larangan berurusan sebelum diseminasi penelitian investasi.
2. Setiap keputusan investasi dibuat oleh setiap klien sendiri sedangkan Admiral Markets tidak bertanggung jawab atas kerugian atau kerusakan yang timbul dari keputusan tersebut, baik berdasarkan konten atau tidak.
3. Dengan maksud untuk melindungi kepentingan klien kami dan objektivitas Analisis, Admiral Markets telah menetapkan prosedur internal yang relevan untuk pencegahan dan pengelolaan konflik kepentingan.
4. Analisis disiapkan oleh seorang analis independen, Roberto Rojas (analis), (selanjutnya disebut “Penulis”) berdasarkan estimasi pribadi mereka.
5. Sementara setiap upaya yang wajar telah diambil untuk memastikan bahwa semua sumber konten dapat diandalkan dan bahwa semua informasi disajikan, sebanyak mungkin, dengan cara yang dapat dimengerti, tepat waktu, tepat dan lengkap, Admiral Markets tidak menjamin keakuratan atau kelengkapan apa pun informasi yang terkandung dalam Analisis.
6. Segala jenis kinerja instrumen keuangan masa lalu atau model yang ditunjukkan dalam konten tidak boleh ditafsirkan sebagai janji, jaminan, atau implikasi tersurat maupun tersirat oleh Admiral Markets untuk kinerja di masa mendatang. Nilai instrumen keuangan dapat naik dan turun dan pelestarian nilai aset tidak dijamin.
7. Produk dengan leverage (termasuk kontrak untuk perbedaan) bersifat spekulatif dan dapat mengakibatkan kerugian atau keuntungan. Sebelum Anda mulai berdagang, harap pastikan bahwa Anda sepenuhnya memahami risiko yang terlibat.